Memilih Lingkungan Pertemanan Anak

Juni 13, 2022

 Pagi ini anak ku protes : mengapa ia tidak boleh main dengan si X. Larangan ini tentunya ada karena beberapa kejadian . Sebelumnya saya mendengar beberapa kata yang diucapkannya sedikit berbeda. Beberapa kata yang kurang baik makna nya. Saat ditanya apakah Ia mengerti makna dari kata tersebut, saya lihat  gelengan kepalanya. Lalu dia bercerita bahwa mendengar itu dari si X saat main bersama. Lingkungan memang punya andil terhadap perilaku anak.

Anak berusia enam tahun masih berada dalam fase usia belum mampu menyaring sesuatu dengan baik. Ia diibaratkan sebuah busa yang menyerap apapun yang didengar maupun dilihat. Sebagai orang tua maka sudah seharusnya kami menunjukkan mengapa ada larangan tidak boleh bermain dengan si X. 

Pagi itu juga saya membuat experimen dadakan untuk membuatnya paham mengapa orangtuanya melarang bermain dengan orang yang memiliki pengaruh kurang baik untuknya. Saya ambil kopi dan juga gula. Memintanya membayangkan jika gula adalah teman yang baik, dan kopi adalah teman yang buruk. Saya meminta nya kembali untuk merasakan rasa gula yang manis dan dia senang untuk meminta nya lagi, terakhir saya memintanya untuk merasakan kopi, kelihatan raut muka yang sedang merasa kepahitan, tangannya menyingkirkan kopi yang ada di hadapannya. 

Demikian kami membuatnya bisa menerima mengapa orangtuanya tidak mengijinkan untuk bermain dengan teman yang berpengaruh buruk.

You Might Also Like

0 komentar